Tanggal Penugasan 8 Oktober 2012
Tanggal Pengumpulan 14 Oktober 2012
Tugas Mingguan 1
NAMA KELOMPOK :
NURUL HIDAYATI ( 090304048 )
NURUL HIDAYATI ( 090304048 )
A RAHMAN SYARIF ( 090304076 )
MARZIA KARIM ( 090304059 )
JAWAB :
Pengertian Diskrit :
- Diskrit adalah sejumlah berhingga elemen yang berbeda atau elemen-elemen yang
- Dimana data diskrit merupakan data yang satuannya selalu bulat dalam bilangan asli, tidak berbentuk pecahan, Contoh dari data diskrit misalnya manusia, pohon, bola dan lain-lain.
- Fungsi diskrit digambarkan sebagai sekumpulan titik-titik.
Pengertian Kontinyu :
- Kontinyu adalah sejumlah berhingga elemen yang berbeda atau elemen-elemen yang bersambungan.
- Data kontinyu merupakan data yang satuannya bisa dalam pecahan atau bilangan real, misalnya minyak dalam 1/2 liter, panjang dalam 0,2 meter dan sebagainya.
- Fungsi kontinyu digambarkan sebagai kurva.
Pengertian Komputasi :
- Adalah cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma atau di sebut juga teori komputasi,suatu sub bidang dari ilmu computer dan matematika. Selama ribuan tahun perhitungan dan komputasi umumnya di lakukan dengan menggunakan kertas dan pena ,kapur dan batu tulis atau di kerjakan secara mental,kadang kadang di lakukan dengan bantuan table.Namun sekarang kebanyakan komputasi telah di gunakan dengan computer .
- Secara umum, ilmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numeric serta menggunakan computer untuk menganalisis dan memecahkan masalah masalah ilmu ( Sains ) .
- Dalam penggunaan praktis ilmu ini biasanya berupa penerapan simulasi computer atau berbagai bentuk komputasi lain untuk menyelesaikan masalah masalah dalam berbagai bidang keilmuan . Dalam perkembanganya ilmu ini juga di gunakan untuk menemukan prinsip prinsip baru yang mendasar dalam ilmu.
Contoh hal / proses yang
dapat dikomputasikan:
• Digunakan sebagai pemecahan kasus pada bidang ilmu Fisika secara sederhana
• Sebagai Tomografi yang berbentuk analitik dari 2-D mapping
• Menghitung suatu persamaan
• Membantu memecahkan suatu masalah
• Scanning
• Sistem pakar
• Membuat grafik 3D
• Kecerdasan buatan
• Perhitungan numerik
• Games
• Algoritma
dari persamaan diatas dapat ditentukan bahwa nilai x= y, yaitu -2
• Digunakan sebagai pemecahan kasus pada bidang ilmu Fisika secara sederhana
• Sebagai Tomografi yang berbentuk analitik dari 2-D mapping
• Menghitung suatu persamaan
• Membantu memecahkan suatu masalah
• Scanning
• Sistem pakar
• Membuat grafik 3D
• Kecerdasan buatan
• Perhitungan numerik
• Games
• Algoritma
- lustrasi kerja model komputasi untuk perhitungan fungsi :
F(x) = x3+x2+4x+5
Untuk menyelesaikan persamaan diatas
terlebih dahulu dimisalkan F(x) = y, maka dapat diambil sample :
U
Untuk x = 2
maka :
F(x) = x3+x2+4x+5
ó y =2.3+2.2+4.2+5
ó y= 5 titik uji ( 2,25)
ntuk x = 0 maka :
F(x) = x3+x2+4x+5
ó y =0.3+0.2+4.0+5
ó y= 5 titik uji ( 0,5)
Untuk x = 3
maka :
F(x) = x3+x2+4x+5
ó y
=3.3+3.2+4.3+5
ó y=
5 titik uji ( 3,53)…dst
Untuk x = 1
maka :
F(x) = x3+x2+4x+5
ó y
=1.3+1.2+4.1+5
ó y= 11 titik uji ( 1,11)V
Dalam
bentuk table
X
|
Y
|
F(x)
|
0
|
5
|
(0,5)
|
1
|
11
|
(1,11)
|
2
|
25
|
(2,25)
|
3
|
53
|
(3,53)
|
(grafik)
Dari hasil analisa di atas dapat disimpulkan
seiring dengan pertambahan nilai x, maka akan mempengaruhi nilai f(x) = y atau
dapat dikatan semakin tinggi nilai x, nilai f(x) juga akan semakin besar dan
sebaliknya jika nilai x kecil nilai f(x) juga akan kecil.
2.
Ilustrasi kerja model komputasi untuk
perhitungan fungsi :
g(x)
= x2+6x+9
Untuk menyelesaikan persamaan g(x) dapat dilakukan dengan
:
g(x) = x2+6x+9,, misal g(x) = 0 maka
ó0 = x2+6x+9
ó0= ( x+3) 2
óx=-3…….misal y = 0 maka kordinat titik potong adalah ( -3,0)
3.
Ilustrasi kerja model komputasi untuk
perhitungan fungsi :
Jika
misalkan persamaan h(x) = 0 maka dapat dikatakan
(2x+4)(3y+6)
= 0
Maka
nilai (2x + 4) dan (3y +6) adalah 0 atau salah satunya harus bernilai nol, jika
keduanya bernilai nol dapat di tuliskan sebagi berikut :
( 2x +4)=0
ó 2x + 4
= 0
ó2x = -4
óx = -2
( 3y +6)=0
ó 3y + 6
= 0
ó2x = -6
óx = -2
dari persamaan diatas dapat ditentukan bahwa nilai x= y, yaitu -2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar